Padar api adalah peralatan pemadam kebakaran umum yang digunakan untuk memadamkan kebakaran awal. Penggunaan alat pemadam kebakaran yang tepat dapat secara efektif mengendalikan kebakaran dan melindungi keselamatan orang dan properti. Berikut ini adalah cara menggunakan alat pemadam kebakaran umum:
1. ** Tarik keluar pin pengaman **: Pertama, temukan pin pengaman di pemadam api dan tarik keluar dengan kekuatan.
2. ** Tarik keluar pin pengaman lain **: Setelah pin pengaman ditarik keluar, biasanya ada pin pengaman lain yang perlu ditarik keluar.
3. ** Tahan nozzle **: Tempatkan tangan Anda di nozzle pemadam api untuk memastikan bahwa itu dapat dengan mantap ditujukan pada sumber kebakaran.
4. ** Tekan pegangan tekanan **: Gunakan tangan Anda yang lain untuk menekan pegangan tekanan dari pemadam api, yang akan melepaskan agen pemadam api.
5. ** AMBAR SUMBER KEBAKARAN **: Ajukan nozzle pada sumber api dan cobalah untuk menyemprot dari bagian bawah sumber kebakaran.
6. ** Sapu pemadam api **: Saat menyemprotkan agen pemadam api, menyapu kiri dan kanan untuk menutupi seluruh area sumber api.
7. ** Jaga jarak yang aman **: Saat menggunakan alat pemadam api, jauhkan jarak yang aman dari sumber api.
8. ** Evakuasi pemandangan **: Jika api terlalu besar dan tidak dapat dikendalikan, Anda harus segera mengevakuasi pemandangan dan menelepon pemadam kebakaran.
Harap dicatat bahwa berbagai jenis alat pemadam kebakaran cocok untuk berbagai jenis kebakaran, misalnya:
- ** Alat pemadam api bubuk kering **: Cocok untuk memadamkan api padat, cair dan gas.
- ** Pemadam Kebakaran Karbon Dioksida **: Cocok untuk memadamkan api listrik dan kebakaran cair.
- ** Pemadam api busa **: Cocok untuk memadamkan api cair.
Sebelum menggunakan alat pemadam kebakaran, sangat penting untuk memahami jenis api yang cocok untuk dan bagaimana mengoperasikannya. Pada saat yang sama, periksa secara teratur apakah alat pemadam kebakaran dalam kondisi kerja untuk memastikan bahwa itu dapat digunakan secara normal dalam keadaan darurat.